Jumat, 19 Oktober 2018

Mau Tau? Menciptakan Blog Itu Mudah, Mengurusnya Yang Susah

Dewasa ini, menciptakan blog atau jurnal online bukanlah sebuah hal yang sulit. Dalam hitungan menit, seseorang dapat saja menciptakan sebuah blog yang dapat ia jadikan sebagai wadah untuk menuangkan goresan pena berupa blog atau hanya goresan pena curhat-curhatan semata, untuk kemudian mempublikasikannya secara online.
Dalam beberapa kali klik saja, seseorang dapat menciptakan blog bahkan tanpa bimbingan orang lain sekalipun, alasannya yakni di internet juga berbagai berseliweran blog-blog yang memperlihatkan tutorial cara menciptakan blog dari yang gratis sampai yang berbayar.

Baik itu yang gratis atau yang berbayar (seperti blog wordpress selfhosted), menciptakan blog itu dapat dibilang sangat gampang dan tidak terlalu menguras pikiran. Karena ini hanya problem teknis. Jika ada kendala, tentu tinggal kita cari panduannya di internet. Sesimpel itu.

Namun beda halnya dengan mengurus blog untuk ke depannya. Tentunya diharapkan keuletan biar blog dapat secara berkesinambungan diupdate dengan tulisan-tulisan blog yang bermanfaat. Kita tahu bahwa nyawa dari sebuah blog yakni goresan pena / blog di dalamnya. Semakin banyak blog yang dipublish, semakin elok tentunya. Terlebih jikalau blognya banyak memperlihatkan manfaat bagi banyak orang.

Di sinilah mungkin pentingnya sebelum menciptakan blog, maka kita sudah harus mempunyai citra akan jadi menyerupai apa nanti blog kita jikalau sudah berkembang. Apa yang terbersit di benak orang-orang ketika mendengar nama blog kita? Artinya milikilah blue print / cetak birunya dulu. Dengan begitu kita dapat lebih terarah dalam membangun konten di blog kita nantinya.

Jika inspirasi konten blog sudah ditemukan, apa itu cukup? Tentu belum sob, ini belum apa-apanya. Setelah menemukan inspirasi konten atau tema yang akan diangkat di blog, mungkin di awal-awal kita akan merasa begitu semangat menggebu-gebu dalam menulis dan menerbitkan blog. Namun lambat laun, akan ada saatnya kita diuji dengan rasa malas atau pun inspirasi menulis yang menghilang begitu saja. Dan mungkin kalau tidak benar-benar niat, dapat saja tumbang ketika itu juga. Sehingga blognya menjadi terbengkalai, dalam waktu usang tidak terurus dan tidak ada update goresan pena yang dipublish. Akhirnya mati, blognya.


Itulah mungkin yang dimaksud, menciptakan blog itu mudah, namun mengurusnya yang susah. Mengurus blog itu diharapkan niat dan konsistensi tingkat tinggi.

But No Pain No Gain. Bersakit-sakit dahulu, bersenang-senang kemudian. Pepatah klasik mungkin, namun tentu akan terus berlaku dalam hal apapun, tak terkecuali dalam membangun blog dan mengurusnya. Dengan keuletan dan konsistensi, pasti blog kita akan menjadi besar dan dikenal banyak orang, mempunyai pengunjung loyal yang dengan bahagia hati kembali lagi dan kembali lagi mengunjungi blog kita setiap waktunya.

0 komentar

Posting Komentar