Mau Tau? Cara Mengatasi Laptop Mati Terkena Air [Sharing Pengalaman]
Cara Mengatasi Laptop Mati Terkena Air - Di blog kali ini saya ingin menyebarkan tips yang bersumber dari pengalaman perihal cara mengatasi laptop yang mati, baik itu hanya mati layarnya saja ataupun mati total alasannya terkena / terseiram air.
Dalam kasus ini saya mengalami laptop saya mati alasannya sebelumnya terkena tumpahan air dari gelas yang tidak sengaja kesenggol ketika saya hendak berdiri. Ya memang saya akui teledor telah menaruh gelas berisi air sempurna disebelah laptop.
Sebuah pengingat juga mungkin buat anda sekalian supaya tidak menaruh gelas berisi air atau kopi atau yang lainnya sempurna di sebelah laptop, demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Singkat cerita, air tumpahan tersebut mengenai sedikit pecahan atas dari laptop saya, namun hanya pada pecahan touchpad, yang lalu menimbulkan air merembes ke sela-sela touchpad.
Selain itu, pecahan bawah laptop yang notabene terdapat lubang sela-sela udara juga terkena oleh tumpahan air tersebut.. Tanpa berpikir lama, saya eksklusif mengambil lap dan mengusapkannya pada pecahan bawah laptop. Namun tampaknya beberapa tetes air sudah terlanjur masuk ke dalam komponen laptop lewat sela sela ruang udara yang terdapat di bawah laptop tersebut.
Saat itu saya berpikir tidak akan terjadi apa-apa alasannya kondisi laptop ketika terkena air tersebut masih hidup dan masih menyala menyerupai biasa.
Tapi lalu selang beberapa menit saya mendapati laptop mati pada pecahan layarnya. Artinya tidak nampak sesuatu apapun dilayar, hanya hitam sebagaimana kondisi laptop ketika mati. Namun untuk pecahan mesin tampak masih hidup. Ditandai dengan indikator tombol power yang masih menyala. Sesaat sebelum mati terdengar bunyi ‘jess’ dari pecahan dalam laptop. Saya mulai agak cemas, khawatir terjadi korslet pada komponen pecahan dalam laptop, sehingga mengakibatkan layarnya mati.
Di sini juga bekerjsama letak kesalahan saya. Seketika mendapati laptop terkena air, ketika itu juga seharusnya saya eksklusif matikan laptop dan memutus segala macam arus listrik (kabel charger) yang terhubung. Namun yang saya lakukan yaitu tetap membiarkannya hidup dengan pemikiran arus listrik dari charger.
Selanjutnya, saya coba pijit dan tahan tombol power untuk mematikan daya mesinnya. Dan selang beberapa menit lalu saya coba untuk hidupkan lagi dengan impian layar laptop sanggup menyala menyerupai semula. Beberapa kali saya lakukan hal tersebut. Namun akibatnya nihil, layarnya masih tetap mati.
Mendapati kondisi tersebut saya berpikir untuk membongkar laptop atau pecahan bawah laptop dengan tujuan untuk setidaknya membersihkan atau menghilangkan air yang mungkin ada di dalam. Tapi alasannya pengetahuan yang awam serta tidak memiliki alat-alat yang untuk membukanya, saya putuskan untuk membiarkannya saja dan menunggu hari esok dengan rencana saya ingin bawa ke daerah service.
II
Namun lalu ada saran dari salah seorang teman di salah satu group WA yang juga pernah mengalami hal yang sama ketika laptopnya terkena air dan mati secara total. Saat itu ia bercerita perihal apa yang ia lakukan selanjutnya dalam mengupayakan laptopnya kembali menyerupai semula.
Cara yang ia lakukan yaitu eksklusif mengeringkan laptop memakai hair dryer. Hair dryer (pengering rambut) tersebut dihidupkan dan diiarahkan ke pecahan bagian yang sekiranya terkena air dengan impian kandungan tetesan air yang merembes dalam laptop tersebut sanggup segera hilang / kering, sehingga tidak menambah rusak pada komponen lainnya.
Tanpa berlama-lama saya pun menuruti saran dari teman saya tersebut dengan sebelumnya meminjam hair dryer punya abang ipar.
Saya eksklusif hidupkan dan arahkan ke beberapa pecahan dari laptop khususnya pecahan yang terkena air.
Setelah dirasa cukup, saya tidak eksklusif menghidupkan laptop kembali alasannya takutnya masih akan sama saja menyerupai sebelumnya.
Sebenarnya saya juga tidak berharap cara tersebut akan berhasil alasannya mendapati bunyi ‘jess’ tadi yang dalam pikiran saya mungkin telah terjadi koslet. Dan memang pecahan komponen di dalamnya sudah rusak. Tapi pikir saya ketika itu, tidak ada salahnya mencoba saran dari teman saya di atas, semoga saja sanggup berhasil.
Kemudian saya putuskan untuk mendiamkannya selama satu malam. Atas petunjuk dari salah satu blog yang saya baca di Internet, maka saya tempatkan laptop dengan posisi terbalik dan dibuka 90°. Contoh penampakannya menyerupai di bawah ini.
Keesokan harinya, sempurna sesudah Shubuh, dengan mengucap Bismillah, saya mencoba menghidupkan tombol power. Dan jeng jeng jeng, alhamdulillah laptop saya kembali menyerupai semula,bisa hidup dan sanggup menampilkan proses booting untuk masuk ke aktivitas atau Windows yang saya gunakan.
Kaprikornus pada dasarnya ketika kita mendapati laptop atau gadget mungkin terkena air alasannya hujan atau alasannya tumpahan air yang menyerupai yang saya alami, maka tetap tenanglah, jangan grasa grusu.
Yakini semuanya akan baik-baik saja. Ya walaupun hal ini diluar hal teknis, cuma bagi saya ini cukup membantu dan pada dasarnya tetap berpikir positif. Dan sebagai upaya preventif, kembali saya tekankan bagi anda semua untuk jangan sekali-kali menaruh gelas berisi air sempurna disebelah laptop, demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.
***
Baik menyerupai itulah mungkin sedikit sharing saya perihal cara mengatasi laptop mati terkena air ini.
Bagi anda yang mungkin mengalami hal yang sama, silakan sanggup mencoba apa yang telah saya lakukan. Namun alasannya apa yang saya tulis di sini murni dari pengalaman, maka tentu saya tidak sanggup menawarkan jaminan laptop anda akan kembali berfungsi hidup dengan mengikuti cara saya tulis di atas, alasannya tentu kondisinya masing-masing berbeda
Kalau masih tidak berfungsi dan laptop tetap mati, solusi bijaknya mungkin anda harus menyerahkannya kepada orang yang lebih ahli, dalam hari ini tukang servis/teknisi laptop untuk memperbaiki kerusakan yang ada.
Jika tidak punya keahlian mumpuni dalam bidang hardware laptop, saya sarankan untuk tidak berani-berani melaksanakan bongkar pasang. Karena resikonya sanggup saja kondisi laptop jadi tambah parah alasannya kesalahan sendiri.
Baik, sekian saja blog kali ini. Bagi anda yang mengalami hal yang sama, boleh mengirimkan komentarnya di bawah ini untuk bertanya atau sekadar saling sharing.
Semoga bermanfaat hingga jumpa di blog berikutnya
cybernetjember.blogspot.com |
Sebuah pengingat juga mungkin buat anda sekalian supaya tidak menaruh gelas berisi air atau kopi atau yang lainnya sempurna di sebelah laptop, demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Singkat cerita, air tumpahan tersebut mengenai sedikit pecahan atas dari laptop saya, namun hanya pada pecahan touchpad, yang lalu menimbulkan air merembes ke sela-sela touchpad.
Selain itu, pecahan bawah laptop yang notabene terdapat lubang sela-sela udara juga terkena oleh tumpahan air tersebut.. Tanpa berpikir lama, saya eksklusif mengambil lap dan mengusapkannya pada pecahan bawah laptop. Namun tampaknya beberapa tetes air sudah terlanjur masuk ke dalam komponen laptop lewat sela sela ruang udara yang terdapat di bawah laptop tersebut.
bagian bawah laptop |
Tapi lalu selang beberapa menit saya mendapati laptop mati pada pecahan layarnya. Artinya tidak nampak sesuatu apapun dilayar, hanya hitam sebagaimana kondisi laptop ketika mati. Namun untuk pecahan mesin tampak masih hidup. Ditandai dengan indikator tombol power yang masih menyala. Sesaat sebelum mati terdengar bunyi ‘jess’ dari pecahan dalam laptop. Saya mulai agak cemas, khawatir terjadi korslet pada komponen pecahan dalam laptop, sehingga mengakibatkan layarnya mati.
Di sini juga bekerjsama letak kesalahan saya. Seketika mendapati laptop terkena air, ketika itu juga seharusnya saya eksklusif matikan laptop dan memutus segala macam arus listrik (kabel charger) yang terhubung. Namun yang saya lakukan yaitu tetap membiarkannya hidup dengan pemikiran arus listrik dari charger.
Selanjutnya, saya coba pijit dan tahan tombol power untuk mematikan daya mesinnya. Dan selang beberapa menit lalu saya coba untuk hidupkan lagi dengan impian layar laptop sanggup menyala menyerupai semula. Beberapa kali saya lakukan hal tersebut. Namun akibatnya nihil, layarnya masih tetap mati.
Mendapati kondisi tersebut saya berpikir untuk membongkar laptop atau pecahan bawah laptop dengan tujuan untuk setidaknya membersihkan atau menghilangkan air yang mungkin ada di dalam. Tapi alasannya pengetahuan yang awam serta tidak memiliki alat-alat yang untuk membukanya, saya putuskan untuk membiarkannya saja dan menunggu hari esok dengan rencana saya ingin bawa ke daerah service.
II
Namun lalu ada saran dari salah seorang teman di salah satu group WA yang juga pernah mengalami hal yang sama ketika laptopnya terkena air dan mati secara total. Saat itu ia bercerita perihal apa yang ia lakukan selanjutnya dalam mengupayakan laptopnya kembali menyerupai semula.
Cara yang ia lakukan yaitu eksklusif mengeringkan laptop memakai hair dryer. Hair dryer (pengering rambut) tersebut dihidupkan dan diiarahkan ke pecahan bagian yang sekiranya terkena air dengan impian kandungan tetesan air yang merembes dalam laptop tersebut sanggup segera hilang / kering, sehingga tidak menambah rusak pada komponen lainnya.
bukalapak.com |
Tanpa berlama-lama saya pun menuruti saran dari teman saya tersebut dengan sebelumnya meminjam hair dryer punya abang ipar.
Saya eksklusif hidupkan dan arahkan ke beberapa pecahan dari laptop khususnya pecahan yang terkena air.
Setelah dirasa cukup, saya tidak eksklusif menghidupkan laptop kembali alasannya takutnya masih akan sama saja menyerupai sebelumnya.
Sebenarnya saya juga tidak berharap cara tersebut akan berhasil alasannya mendapati bunyi ‘jess’ tadi yang dalam pikiran saya mungkin telah terjadi koslet. Dan memang pecahan komponen di dalamnya sudah rusak. Tapi pikir saya ketika itu, tidak ada salahnya mencoba saran dari teman saya di atas, semoga saja sanggup berhasil.
Kemudian saya putuskan untuk mendiamkannya selama satu malam. Atas petunjuk dari salah satu blog yang saya baca di Internet, maka saya tempatkan laptop dengan posisi terbalik dan dibuka 90°. Contoh penampakannya menyerupai di bawah ini.
Posisi dibalik menyerupai ini |
Keesokan harinya, sempurna sesudah Shubuh, dengan mengucap Bismillah, saya mencoba menghidupkan tombol power. Dan jeng jeng jeng, alhamdulillah laptop saya kembali menyerupai semula,bisa hidup dan sanggup menampilkan proses booting untuk masuk ke aktivitas atau Windows yang saya gunakan.
Kaprikornus pada dasarnya ketika kita mendapati laptop atau gadget mungkin terkena air alasannya hujan atau alasannya tumpahan air yang menyerupai yang saya alami, maka tetap tenanglah, jangan grasa grusu.
Yakini semuanya akan baik-baik saja. Ya walaupun hal ini diluar hal teknis, cuma bagi saya ini cukup membantu dan pada dasarnya tetap berpikir positif. Dan sebagai upaya preventif, kembali saya tekankan bagi anda semua untuk jangan sekali-kali menaruh gelas berisi air sempurna disebelah laptop, demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.
***
Baik menyerupai itulah mungkin sedikit sharing saya perihal cara mengatasi laptop mati terkena air ini.
Bagi anda yang mungkin mengalami hal yang sama, silakan sanggup mencoba apa yang telah saya lakukan. Namun alasannya apa yang saya tulis di sini murni dari pengalaman, maka tentu saya tidak sanggup menawarkan jaminan laptop anda akan kembali berfungsi hidup dengan mengikuti cara saya tulis di atas, alasannya tentu kondisinya masing-masing berbeda
Kalau masih tidak berfungsi dan laptop tetap mati, solusi bijaknya mungkin anda harus menyerahkannya kepada orang yang lebih ahli, dalam hari ini tukang servis/teknisi laptop untuk memperbaiki kerusakan yang ada.
Jika tidak punya keahlian mumpuni dalam bidang hardware laptop, saya sarankan untuk tidak berani-berani melaksanakan bongkar pasang. Karena resikonya sanggup saja kondisi laptop jadi tambah parah alasannya kesalahan sendiri.
Baik, sekian saja blog kali ini. Bagi anda yang mengalami hal yang sama, boleh mengirimkan komentarnya di bawah ini untuk bertanya atau sekadar saling sharing.
Semoga bermanfaat hingga jumpa di blog berikutnya